Kamu yang baik hati, yang tidak sombong, yang selalu tersenyum..dan
Tengah disapa.. C I N T A. . .
Jika sejumput rasa itu belum seharusnya ada,
Jangan pernah izinkan tersemai menjadi mimpi..
Kawal rasamu ketat terjaga, agar tiada kecewa dan airmata...
Agar tiada iman menguap sia-sia....
Sesungguhnya jomblo itu lebih baik jika Halal belum mampu kita gapai....
Masihkan kau dalam usahamu untuk istiqomah, Wid..?
Yakinlah..tak ada yang lebih indah dari rencana Allah...
ingatkah kau sebuah buku keren yang pernah dibaca, Wid..
katanya..
Tugas kita hanyalah berencana, berdo'a, dan ikhtiar agar rencana-Nya sejalan dengan rencana kita.
Jika tidak? biarlah Allah yang meluruskannya..
Karena Dia yang paling tahu mana yang terbaik untuk kita.....
..
Minggu, 24 Juni 2012
Senin, 18 Juni 2012
Percaya gak, penelitian modern membuktikan kalo 80% ketakutan itu hanya ada dalam pikiran or mindset kita aja and gak pernah terbukti.
Wah, betul sekali.
Contohnya udah banyak banget..pertama, aku sering banget cemas sebelum ujian praktek, apalagi kalo dapet undian no urut 3 pertama,
wuah..tak tahan..bener...rasa mo mati. Aku juga takut keramaian, takut naek bus kota sendiri kalo motor lagi sama kakak, takut lihat kedalaman sumur, takut sama anjing, takut lintah, cacing..walaupun cuma lihat gambarnya doang, trus takut petir, takut sendiri didalam lift, de el el..takutnya gak mutu n ga beralasan banget.
Dan..aku takut sama orang cerdas, taat, berilmu, baik hati n tidak sombong.. mungkin lebih tepatnya..minder..hehee...
Terakhir, aku suka nakutin orang..! xixixixixiiii
Wah, betul sekali.
Contohnya udah banyak banget..pertama, aku sering banget cemas sebelum ujian praktek, apalagi kalo dapet undian no urut 3 pertama,
wuah..tak tahan..bener...rasa mo mati. Aku juga takut keramaian, takut naek bus kota sendiri kalo motor lagi sama kakak, takut lihat kedalaman sumur, takut sama anjing, takut lintah, cacing..walaupun cuma lihat gambarnya doang, trus takut petir, takut sendiri didalam lift, de el el..takutnya gak mutu n ga beralasan banget.
Dan..aku takut sama orang cerdas, taat, berilmu, baik hati n tidak sombong.. mungkin lebih tepatnya..minder..hehee...
Terakhir, aku suka nakutin orang..! xixixixixiiii
Jumat, 15 Juni 2012
Buat Yunia Mariantari
Selamat ulang tahun ya saudariku. semoga sisa umurmu berkah. telat kan ngucaoinnya? sengaja..aku dan teman2 sepakat, melwatkan tgl 13, tepat dihari lahirmu. tapi sekarang..puncaknya :D
Aku do'akan dan slalu do'akan agar kamu segera berhijab. ayolah, apalagi yang kau tunggu...nunggu umur 21, atau 22 atau setelah menikah? yakin, bakalan punya kesempatan. kalau gak dari sekarang..kapan lagi sayang. bisa jadi duluan kita lho matinya dari nenek sebelah. pas aku bilang ini, kamu malah ngakak..tapi aku senang ketika kau ucapkan niatmu untuk mulai membeli pakaian2 syar'i..oh..aku gak sabar nunggu kamu jadi bidadari dunia say..^^
oy, gimanadengan acting ku tadi. SUKSES kah? so pasti. dan kau mengakui aku jago, otakku kreatif kalau masalah jahilin orang..beugh,,tak sedap kali dengarnya. berhari-hari aku dan teman2 serumah nyuekin kamu, sedih..aku yang sedih..disaat hari ultahmu..orang2 tak peduli. tapi kamu sbar banget..memendamnya, tetap berusaha baik, dan tesenyum..aku lihat sakit dihatimu itu..tadi puncaknya.. :D
hahah...senangnya bermain peran dan menjadi otak pelaku. nia bilang, aku bisa membuat orang bermain peran sesuai karakter yang aku inginkan.. hey, aku ini sutradara film AAC gadungan lho...wkwkwkw
skali lagi..SELAMAT ULANG TAHUN NIA, kau kaget kan? kado dari kita gede buanget.. :P
Aku do'akan dan slalu do'akan agar kamu segera berhijab. ayolah, apalagi yang kau tunggu...nunggu umur 21, atau 22 atau setelah menikah? yakin, bakalan punya kesempatan. kalau gak dari sekarang..kapan lagi sayang. bisa jadi duluan kita lho matinya dari nenek sebelah. pas aku bilang ini, kamu malah ngakak..tapi aku senang ketika kau ucapkan niatmu untuk mulai membeli pakaian2 syar'i..oh..aku gak sabar nunggu kamu jadi bidadari dunia say..^^
oy, gimanadengan acting ku tadi. SUKSES kah? so pasti. dan kau mengakui aku jago, otakku kreatif kalau masalah jahilin orang..beugh,,tak sedap kali dengarnya. berhari-hari aku dan teman2 serumah nyuekin kamu, sedih..aku yang sedih..disaat hari ultahmu..orang2 tak peduli. tapi kamu sbar banget..memendamnya, tetap berusaha baik, dan tesenyum..aku lihat sakit dihatimu itu..tadi puncaknya.. :D
hahah...senangnya bermain peran dan menjadi otak pelaku. nia bilang, aku bisa membuat orang bermain peran sesuai karakter yang aku inginkan.. hey, aku ini sutradara film AAC gadungan lho...wkwkwkw
skali lagi..SELAMAT ULANG TAHUN NIA, kau kaget kan? kado dari kita gede buanget.. :P
Kakak, adik ingin cerita..
Assalamualaikum, kak..aku ingin cerita. betapa sibuknya aku akhir2 ini. mungkin bukan akhir2 ini saja, tapi semenjak aku memasuki semester 3, semua berubah..benar-benar berubah kak. untuk liqo' pun aku susah payah kak menyesuaikan waktu dengan pementornya. apalagi untuk menghadiri Tasqif serta kajian2 yang diadakan saudara2ku dikampus Panam sana. Kak, apa kesibukan yang aku jalani sekarang ini merupakan skenario dari sistem kufur yang dibuat oleh asing?
Kak, aku juga ingin cerita mengenai kerusuhan dikampusku, menyedihkan, Kak..! setelah aku baca kronologis bentrok di UR versi presiden mahasiswa dan sekian banyak komentar disana..aku semakin tak yakin pada demokrasi kak. berkali-kali kakak memaparkanku pada indahnya khilafah islamiyah, bahwa Khilafah itu adalah janji Allah , "Tiada kemuliaan tanpa Islam
Tak sempurna Islam tanpa syariah
Takkan tegak syariah tanpa Khilafah", aku selalu ingat kata-kata kakak ini. tapi aku belum bisa 'ikut dengan kakak' disana.. bukan aku tak percaya pada janji Allah tentang tegaknya khilafah kak, tapi aku ingin memahami dan mendalami semua organisasi yang ada, aku ingin melihat mana bukti nyatanya yang lebih terlihat sistemnya yang terbaik dan menyejahterakan, kak. Sampai sekarang aku belum mau masuk salah satu organisasi yang mengatasnamakan Islam, walaupun mereka menganggap aku kader 'ini' aku tak peduli kak, asal aku mampu dan nyaman dengan amanah yang diberikan untukku, Kak.. aku pusing kak, disatu sisi aku tak suka demokrasi yang menurutku sistem demokrasi yang ada sekarang ini belum sesuai dengan ajaran Islam. seperti yang pernah aku baca kak, bahwa demokrasi itu dapat dikatakan sesuai dengan ajaran Islam, jika :
1. Demokrasi tersebut berada di bawah payung agama.
2. Rakyat diberi kebebasan untuk menyuarakan aspirasinya
3. Pengambilan keputusan senantiasa dilakukan dengan musyawarah.
4. Suara mayoritas tidaklah bersifat mutlak meskipun tetap menjadi pertimbangan utama dalam musyawarah. Contohnya, Kak..pada kasus Abu Bakar ketika mengambil suara minoritas yang menghendaki untuk memerangi kaum yang tidak mau membayar zakat. Juga ketika Umar tidak mau membagi-bagikan tanah hasil rampasan perang dengan mengambil pendapat minoritas agar tanah itu dibiarkan kepada pemiliknya dengan cukup mengambil pajaknya.
5. Musyawarah atau voting hanya berlaku pada persoalan ijtihadi; bukan pada persoalan yang sudah ditetapkan secara jelas oleh Alquran dan Sunah.
6. Produk hukum dan kebijakan yang diambil tidak boleh keluar dari nilai-nilai agama.
7. Hukum dan kebijakan tersebut harus dipatuhi oleh semua warga
Nah, Kak..agar sistem atau konsep demokrasi yang islami di atas bisa terwujud, langkah yang harus dilakukan:
- Seluruh warga atau sebagian besarnya harus diberi pemahaman yang benar tentang Islam sehingga aspirasi yang mereka sampaikan tidak keluar dari ajarannya.
- Parlemen atau lembaga perwakilan rakyat harus diisi dan didominasi oleh orang-orang Islam yang memahami dan mengamalkan Islam secara baik.
tapi sepertinya sistem ini belum sepenuhnya diterapkan dikampusku kak.
Kak, hatiku lelah membaca sms dari saudara dan saudariku disana yang mengabarkan kondisi ikhwah dan kampus terkini. mereka bilang, " ukh..kita dipojokkan..disalah-salahkan oleh oknum or organisasi ttt, ada foto2 yang diunggah, semuanya menyudutkan kita, seolah-olah kita yang berbuat anarkis dan SALAH.." de el el
belum lagi komentar2 mengenai satu organisasi Islam..yang kata temanku..mereka tak sepaham dengan kita. aarrgghhh...aku pusing kak, dia disana..yah..dia teman dekatku saat ini disana.
Aku selalu berdo'a dan berharap suatu saat nanti :
- kita semua bersatu dalam satu naungan
- damai dan sejahtera, terserah itu dibawah sistem khilafah atau demokrasi.
..
Kakak, aku dan dia..kita berbeda kak..tapi bisakah kita tetap bersatu.........
Kak, aku juga ingin cerita mengenai kerusuhan dikampusku, menyedihkan, Kak..! setelah aku baca kronologis bentrok di UR versi presiden mahasiswa dan sekian banyak komentar disana..aku semakin tak yakin pada demokrasi kak. berkali-kali kakak memaparkanku pada indahnya khilafah islamiyah, bahwa Khilafah itu adalah janji Allah , "Tiada kemuliaan tanpa Islam
Tak sempurna Islam tanpa syariah
Takkan tegak syariah tanpa Khilafah", aku selalu ingat kata-kata kakak ini. tapi aku belum bisa 'ikut dengan kakak' disana.. bukan aku tak percaya pada janji Allah tentang tegaknya khilafah kak, tapi aku ingin memahami dan mendalami semua organisasi yang ada, aku ingin melihat mana bukti nyatanya yang lebih terlihat sistemnya yang terbaik dan menyejahterakan, kak. Sampai sekarang aku belum mau masuk salah satu organisasi yang mengatasnamakan Islam, walaupun mereka menganggap aku kader 'ini' aku tak peduli kak, asal aku mampu dan nyaman dengan amanah yang diberikan untukku, Kak.. aku pusing kak, disatu sisi aku tak suka demokrasi yang menurutku sistem demokrasi yang ada sekarang ini belum sesuai dengan ajaran Islam. seperti yang pernah aku baca kak, bahwa demokrasi itu dapat dikatakan sesuai dengan ajaran Islam, jika :
1. Demokrasi tersebut berada di bawah payung agama.
2. Rakyat diberi kebebasan untuk menyuarakan aspirasinya
3. Pengambilan keputusan senantiasa dilakukan dengan musyawarah.
4. Suara mayoritas tidaklah bersifat mutlak meskipun tetap menjadi pertimbangan utama dalam musyawarah. Contohnya, Kak..pada kasus Abu Bakar ketika mengambil suara minoritas yang menghendaki untuk memerangi kaum yang tidak mau membayar zakat. Juga ketika Umar tidak mau membagi-bagikan tanah hasil rampasan perang dengan mengambil pendapat minoritas agar tanah itu dibiarkan kepada pemiliknya dengan cukup mengambil pajaknya.
5. Musyawarah atau voting hanya berlaku pada persoalan ijtihadi; bukan pada persoalan yang sudah ditetapkan secara jelas oleh Alquran dan Sunah.
6. Produk hukum dan kebijakan yang diambil tidak boleh keluar dari nilai-nilai agama.
7. Hukum dan kebijakan tersebut harus dipatuhi oleh semua warga
Nah, Kak..agar sistem atau konsep demokrasi yang islami di atas bisa terwujud, langkah yang harus dilakukan:
- Seluruh warga atau sebagian besarnya harus diberi pemahaman yang benar tentang Islam sehingga aspirasi yang mereka sampaikan tidak keluar dari ajarannya.
- Parlemen atau lembaga perwakilan rakyat harus diisi dan didominasi oleh orang-orang Islam yang memahami dan mengamalkan Islam secara baik.
tapi sepertinya sistem ini belum sepenuhnya diterapkan dikampusku kak.
Kak, hatiku lelah membaca sms dari saudara dan saudariku disana yang mengabarkan kondisi ikhwah dan kampus terkini. mereka bilang, " ukh..kita dipojokkan..disalah-salahkan oleh oknum or organisasi ttt, ada foto2 yang diunggah, semuanya menyudutkan kita, seolah-olah kita yang berbuat anarkis dan SALAH.." de el el
belum lagi komentar2 mengenai satu organisasi Islam..yang kata temanku..mereka tak sepaham dengan kita. aarrgghhh...aku pusing kak, dia disana..yah..dia teman dekatku saat ini disana.
Aku selalu berdo'a dan berharap suatu saat nanti :
- kita semua bersatu dalam satu naungan
- damai dan sejahtera, terserah itu dibawah sistem khilafah atau demokrasi.
..
Kakak, aku dan dia..kita berbeda kak..tapi bisakah kita tetap bersatu.........
Khilafah VS Demokrasi
Khilafah vs Demokrasi
Sejak keruntuhan Khilafah pada 28 Rajab 1342 H, 89
tahun lalu, bisa disebut hampir sebagian besar Dunia Islam mengadopsi
sistem demokrasi. Harapannya, sistem demokrasi akan membuat Dunia Islam
lebih baik, ternyata tidak. Dunia Islam tetap saja mengidap berbagai
persoalan yang akut seperti kemiskinan, kebodohan, pembantaian dan
konflik yang berkepanjangan.
Di sisi lain, arus besar
untuk kembali ke sistem Khilafah semakin menguat. Ada pernyataan berulang:
Demokrasi memang tidak sempurna, tetapi sampai saat ini merupakan
sistem terbaik untuk melawan sistem totaliter. Muncul pula pertanyaan
berulang: Kebaikan apa yang ditawarkan sistem Khilafah untuk
menggantikan sistem demokrasi? Bisakah sistem Khilafah mewujudkan
harapan-harapan manusia yang gagal diwujudkan demokrasi? Kita tentu
menjawab dengan tegas: sistem Khilafah pasti mampu.
Pertama: menjamin kebenaran
yang hakiki. Demokrasi telah gagal dalam
hal ini. Klaim suara rakyat adalah suara Tuhan dan menganggap suara
mayoritas rakyat adalah suara kebenaran tidak terbukti. Bagaimana suara
mayoritas rakyat Amerika bagian utara yang melegalkan perbudakan pada
abad ke-19 dianggap benar. Demikian juga, sulit diterima sebagai sebuah
kebenaran ketika mayoritas wakil rakyat lewat proses demokrasi
melegalkan penghinaan terhadap manusia apalagi manusia yang mulia
seperti Rasululllah saw., perkawinan homoseksual dan lesbian. termasuk
serangan terhadap Irak, Afganistan yang telah membunuh ratusan ribu
orang yang dilegalkan lewat suara mayoritas rakyat.
Adapun Islam menawarkan
sebuah sistem yang sempurna karena berasal dari Zat Yang Mahasempurna,
yaitu Allah SWT. Memang, mungkin saja terjadi penyimpangan dari
pelaksaan sistem yang sempurna ini. Namun, dari segi sumbernya sistem
Khilafah ini adalah yang terbaik. Sebaliknya, demokrasi sejak dasarnya
saja sudah bermasalah ketika kebenaran diserahkan kepada manusia.
Kedua: memberikan ruang bagi
masyarakat untuk berpendapat, memilih pemimpinnya sendiri, berekspresi,
mengkritik sesuatu yang keliru. Demokrasi memang mengklaim
telah memenuhi seluruh harapan ini. Namun, nilai-nilai liberal kemudian
menjadi pilarnya. Akibatnya, kebebasan yang ditawarkan menjadi
kebablasan dan mengancam masyarakat sendiri. Bukankah atas
dasar kebebasan berekspresi, berpendapat dan berkumpul,
kelompok-kolompok homoseksual dan pelaku-pelaku pornografi menginginkan
eksistensinya diakui? Ahmadiyah, Lia Eden, dan aliran sesat lainnya pun
minta diakui dengan berdalih pada kebebasan?
Di sisi lain, kebebasan yang
ditawarkan demokrasi mengidap penyakit hipokrit (standar ganda).
Mengklaim kebebasan beragama tetapi melarang pemakaian cadar, jilbab,
atau burqa di Eropa. Klaim menghargai pilihan rakyat, tetapi menghadang
kemenangan FIS di Aljazair dan Hamas di Palestina, yang sebenarnya
menang secara demokratis. Boleh menghujat Nabi Muhammad sekalipun,
tetapi siapa pun yang mempertanyakan kebenaran holocaust dikriminalkan.
Sudah pula menjadi rahasia umum, terdapat pengekangan terhadap media
baik lewat sensor internal pemilik modal media ataupun pemerintah.
Sebaliknya, sistem Islam
memberikan ruang bagi masyarakat seluas-luasnya, namun tetap dalam
kerangka hukum syariah yang menjadi standar acuan. Dalam sistem
Khilafah, kepala negara atau Khalifah dipilih oleh rakyat dengan
berdasarkan keridhaan mereka. Mengkritik penguasa yang menyimpang dalam
Islam bukan hanya hak, tetapi sekaligus merupakan kewajiban. Pahala
sangat besar pun diberikan kepada mereka yang syahid mengkritik penguasa
dengan sebutan sebaik-baik jihad (afdhal al-jihad) dan pemimpin para
syuhada.
Terdapat juga Mahkamah
Mazhalim yang akan menyelesaikan persengketan antara
rakyat dan penguasa, kalau rakyat menganggap kebijakan penguasa telah
merugikan mereka. Mahkamah Mazhalim juga akan meluruskan
keputusan-keputusan Khalifah yang bertentangan dengan hukum syariah.
Adapun Majelis Ummah, tempat
tokoh-tokoh yang merupakan representasi dari masyarakat, bisa mengkritik
penguasa atau memberikan masukan kepada Khalifah (musyawarah).
Perbedaan pendapat selama
masih berlandaskan pada hukum syariah juga dibolehkan dalam Islam.
Meskipun Khlifah bisa jadi mengadopsi salah satu pendapat Imam mazhab
dalam pemerintahannya untuk diterapkan, perdebatan ilmiah tentang
itu tetap saja dibiarkan. Inilah yang membuat dalam sistem Khilafah
muncul berbagai mazhab, sebagai cerminan dari pengakuan perbedaan
pendapat ini.
Ketiga: menjamin hak-hak
mendasar manusia. Ini adalah sesuatu yang
gagal dipenuhi oleh sistem demokrasi. Praktik pelanggaran HAM terbanyak
dan terbesar justru dilakukan oleh negara-negara kampiun demokrasi
seperti AS dan Inggris. Sebaliknya, penerapan syariah Islam akan
menjaga nyawa manusia, keturunan, harta dan kehormatan.
Di antaranya dengan menjatuhkan sanksi yang keras bagi pelaku
pembunuhan, pencuri,pezina dll.
Keempat: menjamin kepastian
hukum dan persamaan di depan hukum. Syariah
Islam yang akan diterapkan oleh Khilafah menjamin hal ini bagi seluruh
warga, baik Muslim maupun non-Muslim. Rasulullah saw. menolak makelar
hukum yang menginginkan agar perempuan bangsawan tidak dihukum.
Rasulullah saw. dengan tegas mengatakan kalaupun anaknya
Fatimah mencuri, beliau akan memotong tangannya. Khalifah Ali bin Thalib
pernah kalah ketika memperkarakan seorang Yahudi dengan tuduhan telah
mencuri baju perangnya. Saat itu hakim menilai Khalifah Ali bin Abi
Thalib tidak memilik saksi yang bisa diterima oleh hukum.
Kelima: membuat kebijakan
yang pro rakyat. Demokrasi gagal mewujudkan
hal ini. Sistem demokrasi telah melahirkan hubungan simbiosis mutualisme
antara penguasa dan pemilik modal yang merugikan rakyat. Akibatnya,
muncullah kebijakan elit politik yang lebih pro kepada pemilik modal
daripada rakyat. Industrialisasi politik, politik transaksional,
pragmatisme politik dan suap-menyuap merupakan penyakit kronis
demokrasi.
Sebaliknya, Khilafah melalui
syariah Islam akan menutup pintu kejahatan ini. Dalam bidang ekonomi
syariah Islam juga menjamin kebutuhan pokok tiap individu rakyat,
pendidikan gratis dan kesehatan gratis. Barang tambang yang
melimpah (emas, perak, minyak dll), air, hutan dan listrik merupakan
milik umum yang digunakan untuk kepentingan rakyat; tidak boleh
diberikan kepada swasta atau individu. Dengan cara seperti
ini Khilafah akan mensejahtrakan masyarakat, yang gagal diwujudkan oleh
sistem demokrasi.
*sumber FW, HTI
Senin, 11 Juni 2012
Sabtu, 09 Juni 2012
Cokelat dan Buku 'Dear You'..itu
Pagi
itu sehabis shalat shubuh, penuh ketegangan yang berujung keceriaan dan haru,
setelah sebelumnya aku diceramahi habis-habisan oleh Fadil karena dianggap
tidak profesional menjalankan misi dan beracting kesurupan ditengah malam untuk
'menyusahkan' ervy teman sekamarku yang ultah. Masalahnya sepele, aku ketiduran
dan baru terbangun saat shubuh berkumandang. Hoho..tadi malam aku kecapean
setelah seharian jalan-jalan dengan The Kawan yang punya kata-kata andalan agak
aneh tapi sering disebut..'Tak Tahan Rasa Mau Mati'..hahay, kalimat yang sedang
populer di PSIK, semua berawal dari Puput. Yapz..karena puput :D
=> Kembali ke Fadil..
"Padahal tinggal 10 menit lagi rencana kita jalankan...eh, Wid ditelfon gak di angkat-angkat, sebel tau gak.|yaa...Wid ketiduran dil...maap dech (ngeles)..|terus kayak mana nih, masak kita langsung ngasih kue n kado gitu aja, gak serulah|ya udah, ntar Wid pura-pura pingsan n kalian marah2in ervy karena bla bla bla...
Akhirnya...semua berjalan lancar, Ervy histeris melihat aku pingsan setengah kesurupan,.dll Fadil n Yuyu sok-sok histeris. Aku sebelnya..mereka gak ngangkat badan aku dengar benar. Semua pada sakit pinggang setelah ngangkat aku.. :D
Setelahnya kami makan bersama
Malam ini, ku lihat buku lucu berpita 'dear you' dengan kartu ucapan selamat ulang tahun sayang..(hihii..aku penasaran) dan didekatnya ada cokelat yang membuatku ngiler..aku suka sekali cokelat itu.Aku tau semua itu dari kekasihnya. So, masalah buat lo, Wid..? Enggak, apa'an sih. Dulu aku pernah juga kayak gini, sebelum aku benar-benar memutuskan untuk tidak lagi..>_<..
=> Kembali ke Fadil..
"Padahal tinggal 10 menit lagi rencana kita jalankan...eh, Wid ditelfon gak di angkat-angkat, sebel tau gak.|yaa...Wid ketiduran dil...maap dech (ngeles)..|terus kayak mana nih, masak kita langsung ngasih kue n kado gitu aja, gak serulah|ya udah, ntar Wid pura-pura pingsan n kalian marah2in ervy karena bla bla bla...
Akhirnya...semua berjalan lancar, Ervy histeris melihat aku pingsan setengah kesurupan,.dll Fadil n Yuyu sok-sok histeris. Aku sebelnya..mereka gak ngangkat badan aku dengar benar. Semua pada sakit pinggang setelah ngangkat aku.. :D
Setelahnya kami makan bersama
Malam ini, ku lihat buku lucu berpita 'dear you' dengan kartu ucapan selamat ulang tahun sayang..(hihii..aku penasaran) dan didekatnya ada cokelat yang membuatku ngiler..aku suka sekali cokelat itu.Aku tau semua itu dari kekasihnya. So, masalah buat lo, Wid..? Enggak, apa'an sih. Dulu aku pernah juga kayak gini, sebelum aku benar-benar memutuskan untuk tidak lagi..>_<..
Itulah
pilihan hidup. Hidup dengan penuh semangat dari orang terkasih, yang selalu ada
dan memberi dukungan, bersama dalam suka dan duka. Saling menyemangati dan
mengingatkan pada hal-hal baik, meskipun pada intinya tetap saja tak lebih baik
dimata Tuhan. Tapi semua itu adalah pilihan, ‘Mencintaipun adalah sebuah
Pilihan’. Memang bagaikan melawan arus, tapi itu
harus, bila mau berjalan di jalan lurus, menuju surga firdaus. Walaupun dengan
mengorbankan kebahagiaan dan perasaan. Udah Putusin Aja, begitu kata Ustadz
Felix, kesendirian lebih tepat untuk mendidik dan memantaskan diri menjadi
hamba Allah yg lebih baik. Dan, suatu saat nanti akan ada yg diceritakan kepada
anak kita, tentang betapa nikmatnya dapat tunduk pada hukum Allah :D
~Kesimpulannya, Menolak kenikmatan sesaat untuk kenikmatan abadi yang dijanjikan oleh Allah~
~Kesimpulannya, Menolak kenikmatan sesaat untuk kenikmatan abadi yang dijanjikan oleh Allah~
“Dan aku, hanya ingin makan
cokelat sambil membaca buku ‘dear you’ ^_~
Kamis, 07 Juni 2012
Ketika aku harus memilih
Benar-benar tak tau harus bicara apa ketika aku dihadapkan pada
pertanyaan seperti itu. Dan kenapa pertanyaannya harus seperti itu.
*Siang itu dikampus...
Mi, banyak loh yang nanya.. teman kita pacaran ya sama teman kamu yang namanya widya eaiu fristi itu.
tapi acik jawab setau ndh gak sih, tapi mereka bilang..kayaknya mereka deket deh n saling suka.| Trus..
ujarku tak sabar menimpali.
Sekarang umi jujur, gimana hubungan umi sama dia?|kita hanya teman cik, seperti acik yg berteman sama dia.| jujur aja deh mi, masak umi gak mau jujur sih sama acik..kita kan teman| karena teman itu, mestinya acik udah tau n ga nanya lagi..| Mi, kalo seandainya dia nembak umi gimana.| aku MATI| ee..serius miii!!| yaa aku serius juga cik, mana mungkin! gak mungkin! gak mungkin sejauh itu| Apa sih mi yang gak mungkin ( acik mulai bawel) kalo seandainya iya gimana mi? jawab jujur!| enggak cik..| enggak apa mi?| ya gak lagi cik, ini udah komitmen umi sama diri sendiri, gimanapun juga..KOMITMEN ini harus dijaga.!| kalo dia benci n gak mau temenan lagi sama umi, trus dia jadian sama cewek lain, gimana?| Syok cik ! hehee... ya mau bilang apa lagi..dari situ jelas bahwa ALLAH gak merestui kedekatan kami. cik, mi cuma pegang kalimat ini, " jodoh itu gak kan kemana, tapi kalo gak jodoh, pasti kemana-kemana"
Acik.."gitu ya mi..."
..hu'um.. :)
*Aku berbalik, berlari..menuruni anak tangga kampus..
masuk ke toilet, SALAH MASUK pula ke toilet cowok.
Aku menatap diriku dicermin dan berujar...
" kau sudah terlalu jauh wid syang, kalaupun kau suka,,pendam saja rasa itu..atau alihkan rasa itu pada aktivitas lain yang bisa membuatmu lupa..bahwa kau punya rasa, yang kau bilang sangat menyiksa itu.
simpan saja kekagumanmu..ingat, bukankah kau sudah memilih untuk tak jatuh cinta,,tapi bangun cinta itu..agar ia kekal ke syurga.."
..
ku lihat mataku berkaca-kaca, aku tak tau kenapa..................................................
*Siang itu dikampus...
Mi, banyak loh yang nanya.. teman kita pacaran ya sama teman kamu yang namanya widya eaiu fristi itu.
tapi acik jawab setau ndh gak sih, tapi mereka bilang..kayaknya mereka deket deh n saling suka.| Trus..
ujarku tak sabar menimpali.
Sekarang umi jujur, gimana hubungan umi sama dia?|kita hanya teman cik, seperti acik yg berteman sama dia.| jujur aja deh mi, masak umi gak mau jujur sih sama acik..kita kan teman| karena teman itu, mestinya acik udah tau n ga nanya lagi..| Mi, kalo seandainya dia nembak umi gimana.| aku MATI| ee..serius miii!!| yaa aku serius juga cik, mana mungkin! gak mungkin! gak mungkin sejauh itu| Apa sih mi yang gak mungkin ( acik mulai bawel) kalo seandainya iya gimana mi? jawab jujur!| enggak cik..| enggak apa mi?| ya gak lagi cik, ini udah komitmen umi sama diri sendiri, gimanapun juga..KOMITMEN ini harus dijaga.!| kalo dia benci n gak mau temenan lagi sama umi, trus dia jadian sama cewek lain, gimana?| Syok cik ! hehee... ya mau bilang apa lagi..dari situ jelas bahwa ALLAH gak merestui kedekatan kami. cik, mi cuma pegang kalimat ini, " jodoh itu gak kan kemana, tapi kalo gak jodoh, pasti kemana-kemana"
Acik.."gitu ya mi..."
..hu'um.. :)
*Aku berbalik, berlari..menuruni anak tangga kampus..
masuk ke toilet, SALAH MASUK pula ke toilet cowok.
Aku menatap diriku dicermin dan berujar...
" kau sudah terlalu jauh wid syang, kalaupun kau suka,,pendam saja rasa itu..atau alihkan rasa itu pada aktivitas lain yang bisa membuatmu lupa..bahwa kau punya rasa, yang kau bilang sangat menyiksa itu.
simpan saja kekagumanmu..ingat, bukankah kau sudah memilih untuk tak jatuh cinta,,tapi bangun cinta itu..agar ia kekal ke syurga.."
..
ku lihat mataku berkaca-kaca, aku tak tau kenapa..................................................
Langganan:
Postingan (Atom)