Jumat, 28 Desember 2012

dari kakakku...wanita pejuang khilafah

28 Desember 1991 kau terlahir ke dunia yg fana ini,, hg 28 desember 2012 kau msh diberi kesempatan utk menikmati apa yg tlh Allah berikan pdmu... diberi kesempatan utk menjadi hmba Nya yg shalihah...
dberi kesempatan utk memperbanyak bekal utk kehidupan yg lebih abadii...
dan banyak kesempatan2 lainnya dberi Allah yg patut di syukuri..

slmt hri lahir adkku...
smga dsetiap hari kelahiran mu Allah senantiasa memberkahi umur mu dan melindungi mu,, dberi kesabaran dalam menjalani hdup dan sukses dnia akhirat...
smga mnjdi wnta shalihah yg membahagiakan orang tua dan saudara2 sesama muslim lainnya..
semakin peduli dg nasib umat saat ini,, tdk hnya sibuk memikirkan diri sendiri..
dan semakin dewasa dalam berfikir dan bertingkah laku..

dan dg semakin berkurang nya usia semakin mnyadari bhwa kita ini hnya lah makhluk yg diciptakan oleh Allah utk beribadah kepadanya dan nanti akan kembali kpdanya ... shg kita mnyadari apa tujuan dari hdup kita ini sebenarnya, dan senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah...

dari yg menyayangimu krn Allah,,
ayah, ibu, kakak, dan adk2 tercinta ^_^

Kamis, 20 Desember 2012

Aku rindu ibu...


                                                         
Sehelai jiwa suci yang senantiasa mendo’akanku dari kejauhan.
Siapa dia?
Dia adalah Ibu…
Wanita tegar pilihan Allah
Yang 20 tahun silam menempatkanku dirahim sucinya
Yang merawat dan membesarkanku dalam dekapan cinta
Yang mengajarkanku menyentuh bening dingin disepertiga malam,
Yang mengajarkanku tinggalkan kesibukan duniawi saat matahari naik sepenggalah.
Yang mengajarkanku banyak hal tentang kehidupan
Oh..sungguh! siapalah aku, tanpa didikan ibu…
Lalu malam ini,. Sekali lagi sunyi menaungi
Berjalan beriringan dengan sepiku
Yang melukis malam tak berwarna..
Aku Rindu Ibu…
Apa kabar, Ibu?
Ku hanya ingin baikmu malam ini…
Entah kapan masanya aku pulang
Mencium punggung tanganmu, dan
Memeluk tubuh ringkihmu…
Ah..ibu, selalu saja saat mengingatmu rasa haru menyelimuti hatiku
Pada saat yang bersamaan hati ini terasa kuat. karena aku menggenggam mimpimu
Percayalah, akan kujadikan nyata
Semua ini demi, Ibu…
Karena cinta kasihmu yang tiada batas dan do’a tulusmu..
aku masih sanggup bertahan hingga detik ini
Ya! Aku akan bertahan..
Semua demimu, demi senyuman abadi terukir diwajahmu.
Biarlah pahatan kata ini menguras lembaran waktu jadi saksinya.
Dalam malam yang lugu, Aku Rindu Ibu……

Kamis, 20 desember 2012, 23.35 Wib
@kamar kehidupan ditemani secangkir rindu..

Selasa, 18 Desember 2012

berharap pasien ku sembuh semua dan pulang. walaupun penyakitnya udah terminasi setidaknya mereka dekat dg keluarganya dirumah...
berharap pasien ku sembuh semua dan pulang. walaupun penyakitnya udah terminasi setidaknya mereka dekat dg keluarganya dirumah...

Kamis, 13 Desember 2012

Kasiannya diriku...
susah tidur, dan susah bangun.
Sedihnyaaa...aku selalu telat sholat shubuh. selalu jam 6!!
Aku cuma denger adzan dalam mimpi...lalu rohku bergerak kekamar mandi, ambil wudhu dan...sholat.
yah, sholat yang ga selesai-selsai. sampai aku lelah n terbangun sendiri...
Parah ya...


Minggu, 09 Desember 2012

Untuk kedua kalinya hpku berdering, ternyata sepupuku. tapi aku lagi makan. lalu ku sms. ga ada balasan. hpku kembali berdering. kali ini dia lagi..dengan nomor yang tentunya masih ku kenali. Malas banget ngangkatnya. .tapi entah kenapa, akhirnya aku angkat juga. seperti dulu, dia masih menanyakan semua hal, mulai dr kabarku, kabar ortu, juga kuliahku. sekarang mulai ada pertanyaan tambahan..gimana dg jilbab panjangku (pertanyaan aneh), gimana dg ngajiku. yah..kebetulan aku tadi habis liqo'. liqo' gabungan dg anak kedokteran transferan adek2 mentornya kak merna. dia juga nanyain, apa aku masih liqo' sama k'nurul yang anak fkip bio tu... atau ga. gak..dan aku sekarang udah sama kak inung alumni teknik kimia. Alhamdulillah semua mentorku menyenangkan.
kembali ke dia. ah...memang masa lalu banget. ngapain ya. aku udah susah payah menghapusnya. ya menurutku hal bodoh untuk menghapusnya. kecuali kalo aku amnesia, mungkin saja bisa.
dia masih nyari tau keberadaanku dimana. aku yakin dia ga bakal nemuin aku..
dia bilang aku sombong. kepanam ga pernah sms. bodo'. apa yang perlu kusombongkan. aku cuma malas..dan banyak tugas penting yang perlu ku selesaikan.
dia katanya ppl di dekat2 rumahku. semoga aja ga ada ketemu aku. soalnyaa........

Sabtu, 08 Desember 2012

"Diwa..lagi ngapain?"
tiba-tiba Hani datang mengagetkan Diwa yang tengah asyik menulis sesuatu.
"Ngapain pagi-pagi kesini woy.. aku belum mandi tauk.." sahut Diwa dengan agak gimana gitu.
"Aku mau bikin tugas bareng ma kamu, Diw..pinjam modem ma laptop dung....mau siapin laporan pendahuluan buat dinas besok nih"
Hani main ambil laptop aja. Padahal Diwa belum menyelesaikan oretannya..
"Eh...tungguu Hanoongg!!....
Tett
Si Hani main enter aja.
"Apa ini? Waah...
cocok ni buat aku, Diw...."
"ee..dasar, mu tu yaa @_@


Telah kubaca tanda dari segala gerak hatimu.
Ku berkaca tak jera; agar menjadi kita, suatu ketika

Aku menyukaimu diluar pemahaman. Selesai!
Dan aku bahagia.
Cukup..


Awalnya kageett....
gasukaaa.....
tapi aku ga mau bilang WUOW
gamau bilangWah
sebenarnya mau bilang WHY?? tapi because-nya udah tau juga. jadi ga ada yang perlu dijawab.
Dan jangan bertanya kenapa aku mesti mempertanyakannya!
Dan yang terpenting, jangan pedulikan aku. anggap ga ada aja.
Setidaknya . . .ya, memang bukan salahmu.
Tapi, salahnya. .kenapa mesti seperti itu. . .??
itukan, ga boleh ya? Menurutku.
Aku, sebagai seseorang...melarangmu seperti itu.
bukan apa-apa...agar tidak ada fitnah saja.
Dan, tidak ada modus dibalik semuanya.
+_+

Kamis, 06 Desember 2012

Disepanjang jalan, ku lihat dia . . .
diantara pepohonan
pada lampu hias,
diatas-atas bangunan pencakar langit
pada bunga-bunga dipinggiran jalan..
pada daun-daun yang berguguran.
pada setiap roda-roda yang berputar...
dengan berbagai macam gayanya.
aku pusing .. 
Aku cuma tertegun. .ada dia dimana-mana
aku heran.
dia, ngapain?
kenapa mengikutiku . .atau aku cuma merasa diikuti..?
atau aku yang . . . . . . . . .arrgghhh
mengerikan.
Dia disepanjang perjalananku...
menertawaiku, yang hampir jatuh.
ini Gila!
Dia gila . .
atau aku yang gila ya?




Hingga sampai saat ini, kau tak pernah kembali...harus berapa lama aku, menunggumu untuk sadari...
kau selalu terfikirkan . .
Mungkin sampai disini

Selasa, 04 Desember 2012


Ku kagumi kau lewat untaian semangat yang selalu kau berikan disela kesibukanmu. . .
Ku kagumi kau, karena ketakpedulianmu pada hal-hal yang belum seharusnya dipedulikan. . .
Ku kagumi kau . . .
tanpa beban dan
Tanpa membebanimu. .
^_~
Besok dinas di merak 2, lantai 4. Aku cuma berharap, aku ga pingsan naik lift sendirian yang bermasalh n sering macet ga jelas. Aku bakal nunggu sherly dibawah. . lalu berangkat bareng ke atas. ~.~

Minggu, 02 Desember 2012

Aku Rindu - -


Wahai sang putri ratu hati
Terjemahkan bimbang rasa ini

Dimana tersimpan jodohku
Dimanakah ku temukan waktu
Dimanakah nikmat hasrat
Dalam dekap hangat pelukmu

Kisah yang pernah ku lalui
Hanya berujung dengan perih

Dimana tersimpan jodohku
Dimanakah ku temukan waktu
Dimanakah nikmat hasrat
Dalam dekap hangat pelukmu

Rindu rindu aku merindumu
Rindu rindu aku rindu

Pada getar rasa cinta
Pada hangat pelukkanmu
Pada setiap ungkapan rasa indah
Pertemukan kepadaku
Dimana tersimpan jodohku
Akan ku cintainya sepanjang hidupku

Kisah yang pernah ku lalui
Hanya berujung dengan perih

Dimana tersimpan jodohku
Dimanakah ku temukan waktu
Dimanakah nikmat hasrat
Dalam dekap hangat pelukmu

Rindu rindu aku merindumu
Rindu rindu aku rindu

Pada getar rasa cinta
Pada hangat pelukkanmu
Pada setiap ungkapan rasa indah

Pertemukan kepadaku
Dimana tersimpan jodohku
Akan ku cintainya sepanjang hidupku

Pada setiap ungkapan rasa indah

Pertemukan kepadaku
Dimana tersimpan jodohku
Akan ku cintainya sepanjang hidupku. . .

*Akan ku cintainya sepanjang hidupku^_^

Aku Rindu- Dorkas
Haduuuh....mau pindah kemana lagi. pusiiing capeeekk..
Kenapa yang punya rumah ni bisa ga betah dirumah barunya yang jauh disono, n mau pindah kesini lagi saat aku ma temen2 udah pewe tinggal disini....(katanya sih sering kesurupan dirumah yang sana)

hikss...
Lama-lama balek kampung juga aku ne.

sebuah kata

Mana puisinya . .?/
Mana???

Hmm... Aku bukan penulis puisi!!
Aku hanya menulis kata hati,
Lalu kau terjemahkan saja sendiri.
Dia, dia, dan dia . .tak paham.
Dan kau, pahami ini dengan baik.
Itu kenapa? itu sangat perlu dipertanyakan... itu menurut mereka.
Bagiku, tidak perlu.

Kau pahami dengan mudah..
Karena,
hanya kau yang benar-benar pahami
dan
mengerti
itu saja.....

Kamis, 29 November 2012

*Aku dan segala yang kuinginkan dalam hidup. .
sederhana saja, cukup tidak ada dusta diantara kita . . ha ha ha
Dan cukup kau tau, aku terkadang akan menjadi sosok yang sangat menjengkelkan saat kondisi tak berpihak pada inginku. . .
Aku hanya ingin berhenti berpura-pura sok dewasa . .
Cukup aku menjadi sosok yang selalu tersenyum sepanjang hari saat bertemu, pasien. .walau dalam suasana hati tidak enak sekalipun. Tak kan kau temukan raut muka menyedihkan disana. .
Setelah itu, aku hanya ingin
Tersenyum disaat yang sinkron dengan hatiku saja, tentunya. . .^_^
Dan . . .sesekali biarkan aku menjadi diriku lagi....


Jangan marah padaku kalau aku menangis…. Hari ini saja…..
Kau boleh lihat sendiri nanti. Kau akan lihat tidak lama lagi aku akan kembali bekerja, tertawa, dan mengoceh seperti biasa….
Aku janji….

Senin, 26 November 2012

Cendra....

Selama ini aku sering ngeluh, ga melihat semua hal dengan sisi pandang positif. Ga mikir dulu, sebenarnya ada apa dibalik semua ini. Ternyata ketemu. Ga ada rencana sebaik rencana Allah. Begitulah yang aku alami sekarng. Allah tempatkan aku dilantai bawah, diruang cendrawasih yang full job Campur antara anak dan dewasa. Dan aku ngiri sama kawan2 yang dapat diruang khusus anak dilantai 3 dan 4. Awalnya aku nagis n mikir gimana caranya aku bisa dapat pengkajian yang lengkap, sementara aku diruangan yang mayoritas isinya orang dw. sementara pencapaiannya untuk pasien anak-anak. Ternyata..oh ternyata. Allah pengen aku mengasah kemampuanku, ga sekedar teori tapi softkill. ternyata ga sesulit yang aku bayangkan. disela-sela kesibukan aku ketemu pasien yang sesuai LP, n mudah banget terbina trust dgnya juga keluarganya. Sungguh, kalopun aku masih ngeluh juga..bener-bener keterlaluan. Aku kan takut banget naek lift. Apalagi kalo sendirian atau lagi disuruh ngantar pasien keruang operasi tao keruang rontsen. Biasanya gitu. Sendiri, ga boleh bawa temen (menurut cerita temenku) pake brankar atau kursi roda. trus tiba-tiba lampu mati (d RS lampunya sering mati) dari cerita temenku yang berada diruangan lain, saat lagi resusitasi..tiba-tiba lampu mati. pasiennya past away. .ngeri.
kembali keceritaku barusan, Aku ga bisa bayangkan  kalo aku yang dpat diruangan lantai atas n mesti bolak balik naek lift ngantar pasien keruang steril ke mushala atau pergi makan. OMG.. bener-bener ga bisa dibayangkan.
Aku cuma perlu bersabar lebih banyak, kuatkan fisik n mental, kalo dimarahin sma perawat ruangan atau kakak senior (ga boleh nangis!). Biasa.. kata perawat2 profesional di grup indonesian nursing trainer, saat aku curhat disana ttg ini.. mereka berkomentar banyak banget. kasih masukan , n motivasi, semua itu jadikan pembelajaran aja, jangan dimasukin kehati. terkadang mereka cuma mau nguji mental.  Mereka juga dulu digituin saat lagi parktik klinik, tapi toh sekarang udah pada jd perawat 'manteb'...melanglang buana n tersebar diseluruh dunia, yang komen2 kemaren aku tau, ada yang kerja d AS, Qatar, Singapore, Abu dhabi, Arab, Kuwait, dll...ga tau dimana lagi...

Aku seneng jadi perawat, apalagi kalo pasiennya senang n cepet sembuh. cuma yang ga aku senangi tu.. TUGAS sama perawat yang suka marah! hmm


Sabtu, 24 November 2012

Kalau udah lelah bertahan, artinya kita sudah harus belajar melepaskan.
Bukan berarti menyerah, hanya saja waktu belum berpihak pada kita.


Senin, 19 November 2012

pagi yang serba terburu..

Pagi yang serba terburu-buru yang berujung ngebut. Berawal dari Tri/ijul si ketua kelompok kecil yang ga berpulsa. dan aku, mana tau dia punya pulsa ato ga. semalam aku sms, masuk pkk jam berapa? ga dibalas. tanya sama Nizam. juga ga dibalas. padahal baru jam 10. waktu yang masih terlalu sore bagiku untuk tidur. akhirnya aku sms sipennya, mas Iqbal. langsung dibalas.. "jam 08.00 untuk yang di TPA, ummi..." katanya. owh, syukurlah. berarti aku besok bisa nyiapin bekal untuk dinas. Paginya, ku sms Vera, dina, dan Nizam, semuanya lambat balasnya. padahal aku ingin memastikan jadwalnya lagi. tak lama kemudian masuk sms Vera, "kata Tri, jam 06.30, Wid..dia ngasih tau d BBM"
HELLOO Mamen, gue pake N*kia yaa. . .ckckck.
Akhirnya aku mandi dengan ngebut, cuma sempat minum segelas susu, n bawa sebotol air ga sempat masak menu kesukaanku, "Telur dadar rempong teri cabe hijau spesial", maybe next time..hukss.
Melaju kekampus, kata tri ngumpul diparkiran. ku lihat jam . udah 06.45. akhirnya aku gas, ga peduli polisi di kiri kanan jalan. menyibuk yang ku tau ini hari pertama, n ga boleh telat+memberi kesan buruk.
samapi dikampus, tri bilang, langsung k TPA aj yuk melapor dulu. HAHH, teman2 yang lain? ternyata lebih telat dr ku. dan mereka disuruh nyusul aja sama tri. akhirnya kita ngebut2 dijalan. tri lupa, aku cewe yang nunggangi satria FU pulak' ggrr. . .yah, mau gimana lagi, ga mungkin kakak yang bawa motor ini.
untung ada helm yang melindungi wajahku dari pandangan heran manusia2 lainnya dan tas ransel yang ga membiarkan jilbabku berkibar-kibar sepanjang jalan.
dijalan aku ketemu Dina, si tomboy yang ga kalah ngebutnya..haha
sesampainya di TKP,
"pada bawa sabun ga? ntar kita penkes cuci tangan sama anak2" kata tri.
........
Heh, gilak aje. BODO'. . emang lu ada bilang ma kite? udah syukur sampai.

.....
skip aja bagian yang setelah itu.
Masuk ke TPA. WAA... ramai sekalee anak-anak disana.
setelah melapor dan bla bla bla . .
kami menyatu dengan anak-anak balita. mengkaji tumbuh kembangnya.

 susah susah gampang. susahnya kalo belum trust, ya dicuekin. setelah itu, ga mau lepas.
waktu penkes, ditanyain, adik2 mau manggil apa sama, "nunjuk diri sendiri..."
ibu.. ibu..
WALAH, kok ibu? ku pikir mau manggil kak, atau..biasanya ante....
jiaha, ternyata, anak2 itu disuruh si tri manggil ibu, karena dia dipanggil pak ijul :D
....
it's okay lah ^^ ibu wiwid. begitu mereka memanggilku. ada yang manggil ante juga sih. agak plin-plan, maklum anak kecil.
.....
"mau kemana? lama gak? jauh ga? "
itu pertanyaan spontan dari anak yg tadi ku lihat temper tantrum,.
padahal, kita cuma mau permisi sholat n mum siang. hmmm. . .

comelnya. sayang, cuma 3 hari disana. ^^

Sabtu, 17 November 2012

I'm sick and i'm happy hoho

Cumpahlah ya, aku ga kan mau dibawa kerumah sakit cuma karena demam dengan suhu yang ga tinggi-tinggi amat, migrain+batuk+flu+sakit tenggorokan+perut kram. Nanti pasti dikasih obat yang banyak banget sama dokternya. Lagian ga apa-apa juga sakit. mungkin karena aku banyak dosa. makanya sering demam.. dari sumber yang kubaca, Allah akan mengampuni dosa orang yang sakit..hmm
semalam teman acik ngantarin paracetamol, trus mom nyruh pulkam. ini gara-gara kakak ni. pasti dia yang ngasih tau aku sakit.. hufh.
Sekarang Alhamdulillah udah agak mendingan. Senang rasanya. tapi syang, aku belum bisa ikut rapat Hima jam 9 td. dan nanti siang juga ga bisa ikut aksi untuk palestina didepan puswil. Aku harus memulihkan kondisiku hari ini. karena besok, udah mulai praktik klinik lagi. 3 hari pertama dapat di TPA Depsos (tempat penitipan anak), 3 hari selanjutnya di puskesmas langsat. trus seminggu di RS, tepatnya diruang cendrawasih (ruang tersibuk dirumah sakit). Setelah pkka anak, masuk pkk KMB (medikal bedah) 3 minggu. agak lama ya... huuf. tapi aku ga sendiri, ada berlima kami dlm sekelompok, aku, tri jul, dina, vera, dan satu lagi kak eka 08. Untuk Palestina, Aku cuma bisa bantu dengan doa2 aja. mungkin suatu hari nanti, aku udah jadi perawat profesinal n jadi relawan disana. Aamin.. tapi...semoga aja semua itu segera berakhir.. :"(
kata kakak, ya..beginilah kalo sistemnya masih 'yang dipakai sekarang'. kita bisa apa? aku cuma dieem.

Ternyata sakit itu menyenangkan. aku lebih banyak muhasabah diri dan mohon ampun lebih banyak lagi sama Allah dr pada hari2 biasanya saat ga sakit. .
Tapi ga mau sakit2an. karena kau perawat. harusnya merawat bukannya dirawat. .hehe. 
yuk, syukuri hidup saat sehat maupun sakit . .karena dg mensyukuri hidup dan mengikhlaskan semua. apapun ... dengan itu kita akan lebih bahagia.. :)

"Syukurilah hidup, karena hidup memberimu kesempatan untuk mencintai, bekerja, bermain dan memandang bintang-bintang . . ."

Love (again)

"Hanii... kau mau es krim? aku traktir deh. Beasiswaku udah cair..^_^
....
"heiii..cemong, kau kenapa lagi? cerita padaku!
"hiks, diwaa... aku galau . . .huhuu...."
"astaga Hani, dihari yang cerah ini kau masih juga galau. What's happening?
....sambil kusodorkan tissue.
"entahlah, Diwa. hatiku sedih setiap kali mengingat dia. aku tak bisa melupakannya"
..."Pasti Faraz lagikan? bukannya dia udah nikah, Han? dia udah milik orang. lupakanlah...!"
"dia belum nikah, Diwa! aku dapat cerita dari temannya lewat chatting di fb. semua itu bohong. dia cuma lagi ingin sendiri aja untuk beberapa tahun kedepan. dan konsentrasi dengan proposal serta skripsinya.."
....
"Lalu, kau mau apa. kau mau terus begini?"
....
"aku akan terus begini...."
hahh?? apa??
"Ya, aku akan terus begini, sampai ia datang dan memintaku melupakan semuanya, dan berhenti berharap untuknya. Aku akan terus begini, sampai ia menceritakan, bahwa telah ada yang lain dihatinya..."
*proposal n skripsi dalam hatinya, han... kataku dalam hati*
"Aku akan terus begini, sampai kupastika ia bahagia, dan aku akan terus begini, sampai hatiku benar-benar rapuh, dan hancur berserakan..."
....
Owh Hani!! sungguh kau sudah terlalu jauh mencintainya....
"Lalu aku harus bagaimana Diwa, akupun tak mau begini. Tapi aku tak bisa..
*kau pasti bisa Hani..seperti aku... sayangnya hanya berani kuucapkan dalam hati*
....
Airmata Hani mengalir semakin deras. Aku hanya bisa merangkulnya dan sesekali mengusap lembut pipinya.
*seperti dalam sinetron saja, kupikir*
"Diw, ku pikir hal seperti ini hanya ada dalam sinetron" ujar Hani tiba-tiba. Mengagetkanku yang telah larut dalam suasana.
"He'eh... *apa Hani bisa membaca pikiranku? kenapa bisa sama persis denagn yang kupikirkan.
....
"Diwa, aku ingin bertanya, boleh ya? tapi maaf sebelumnya. . ."
Belum sempat aku mengiyakan atau mentidakkan, Hani sudah melanjutkan pertanyaannya.
"Apa yang kau lakukan setelah tau bahwa orang yang kau kagumi, dan membuatmu terkagum-kagum dan mengombang-ambingkan hatimu. .meninggalkanmu. . .jawab ya. .hmm///"
*astaga, apa-apaan ini pertanyaannya. .
"Hmm. .perasaan, aku ga pernah diginiin deh. .kalopun iya aku mengagumi atau menyukai seseorang, aku ingin dia ga pernah tau"
...
"Kok gitu, Diw?"
"Iya, jadi kalo aku terluka, dia ga pernah tau juga. asikkan. "
"se simpel itukah?" tanya Hani. Ku lihat airmatanya mulai surut. Dan menatapku lekat.
" Yups, sebenarnya cinta itu sederhana, Han. Ego yang membuatnya menjadi tidak sederhana. . ."
....
"Serius Diw...??"
"Trus, aku harus bilang sumpah demi Tuhan, gitu??
......
Hani menatapku takjub. Akupun heran atas jawabanku tadi yang agak sok-sok gimana gitu. Ah. . sudahlah. aku mau hunting es krim terbaru. dari info yang ku dapat. Katanya ada es krim rasa kecap. penasaran deh.

"ikuuutt....." Hani sudah menyimpan airmatanya. mungkin buat nanti, sore, malam, atau besok pagi.

*There is always some madness in love. But There is also always some reason in madness.. :D 






Kamis, 15 November 2012

Hidup itu adalah proses belajar...
belajar banyak hal, termasuk didalamnya
. .belajar ikhlas meski tak rela. . .ajari aku untuk ikhlas yang sesungguhnya, ya Allah. . ._.
Sekarang udah ga apa-apa, aku dengan kesadaran somnolen atau compos mentis..ga taulah..
dan akan aku PASTIKAN. . aku akan menghapus semuanya. . semua. karena sisanya pun akan berpengaruh besar pada kehidupanku kedepannya. .
toh, kalaupun Allah ridho..aku bisa miliki semuanya lagi, seutuhnya.
maacih teman udah memotivasi sejauh ini...
maaci juga ya, tanpamu aku ga akan seperti ini.
ur my inspiration ^_^

Nanti aku akan cari Tiramisu, dan mengikhlaskan semuanya. karena dengan begitu, aku akan bahagia. . .


Dan. . aku ingin tetap bungkam.
Mengingatmu hanya dalam diam.
Biar dalam mimpi saja aku berpeluh
Mengejar bayangmu yang mulai hilang . . .

Sampai kapan kau menyayangiku?

.....Sampai matahari berubah jadi warna PINK......

Rabu, 14 November 2012

Diam-diam

Diam-diam aku merindukan jarak...
Rindu,
ya...kurasa rindu adalah perjalanan tertunda.
terentang sebagai kesatuan harapan dan keterpisahan.
dimatamu, ingin ku berhenti. seketika? bukan.

Cerita dalam hujan


“Tidaklah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara (bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung,maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan.” (Al Qur’an, 24:43)

Hari ini, hujan turun begitu derasnya. Kubiarkan hawa dingin memelukku begitu erat dan biarkan setiap tetesnya basahi tubuhku. Aku tak peduli. Yang ku ingin, hanya resapi setiap bulirnya, dan lupakan semua permasalahan hari ini yang tidak ada habisnya..karena yang ku tau, hujan adalah senyum yang menghidupkan kehidupan.
Ku tatap jalan dengan hati-hati. Menanti.
Kurasakan jiwaku menari.
Hujan. Rangkul aku, basah.
……
“Diwa! Kaukah itu.. !” sebuah suara keras mengagetkanku yang tengah berjalan pelan menyusuri jalan pulang.  Hani berlari menghampiri dengan sebuah payung tergenggam erat ditangannya. Dan memayungiku yang mulai menggigil kedinginan.
“Berpayung dalam hujan, berlindung dari rindu yang menderas”
 “Harus kubilang berapa kali kau itu sudah dewasa, masih juga suka mandi hujan. Nanti kau sakit. Kau kan tau, orang dengan golongan darah B sepertimu ini sangat rentan terhadap penyakit. Dan, hujan ini salah satu musuh bebuyutan tubuhmu, bukan..!” serunya keras ditelingaku.
Hani, temanku yang satu ini sudah biasa bersikap over-perhatian seperti itu. Jadi aku tidak heran dan terharu dengan gaya heronya menyelamatkanku dari hujan yang sesungguhnya tak jadi masalah bagiku. Hanya jarak sekitar 200 M dari kampus dan rumahku.
“Hey, aku bukan mandi hujan. Aku hanya bosan menunggumu.Katanya kau akan menjemputku 5 menit lagi. Tapi kutunggu-tunggu lebih dari 6 menit, kau belum datang juga. Hujan, dan..Aku lapar. .”
“Hanya telat 1 menit. Dasar kau ini. Hmm..jangan bilang makan es krim lagi, bukankah itu salah satu pantangan makan orang dengan golongan darah B?”
“…berhentilah mengoceh tentang golongan darah B-ku. Pengecualian untuk yang satu ini ya. Lagian…aku dibelikan Orien saat sedang menunggumu diparkiran kampus, Tiramisu. Mana mungkin ku tolak, Hani…”
“kau terima dan makan begitu saja es krim dari Orien? Kau yakin es krim itu tidak ada apa-apanya? Aku curiga, dia memantrai es krimmu..setauku, dia suka kau, Diwa. Ah..sungguh, kenapa Orien mesti suka cewek aneh sepertimu” hani melirikku dengan tatapan yang sama anehnya dengan kata-kata yang diucapkannya.
“dengan bismillah..aku yakin mantra-mantra itu akan lenyap, Han. Hehe…”
Taraa…kita sudah sampai. Kau masih mau memayungiku? Terimakasih ya. Aku menyayangimu, teman baikku..^_^
“eh, tidak. Dasar Diwa Panduga! Aku langsung pulang ya. Ada sesuatu yang harus ku kerjakan. Da..daah….
“hati-hati, Hani..!”

Ah..Hani. Jaga dia baik-baik, ya Tuhan……

………………………..
Hani,
Kau tidak tau.. betapa aku menyukai hujan. Seperti aku menyukai……………hmm.
Karena, setiap kali melihat hujan, selalu saja ingatanku tentangnya banjir seketika. Begitu derasnya rindu ini membasahiku.
Hani, kau juga tak pernah mau tau kenapa aku suka hujan.. Karena hanya dalam hujan, ku temukan tawa dan tangis menjadi satu. Hani….

Ku pikir, kau yang terlalu benci hujan. Dan tak pernah mau menceritakan alasannya. Aku penasaran sekian lama.
………………..
Disudut sana. Dalam perjalanan pulang kerumahnya. Hani berlari. Membuang payungnya begitu saja. Dan… menangis. Kali ini membiarkan tangisnya menyatu bersama sisa-sisa hujan. Gerimis.
Ingatannya kembali pada satu masa. Saat dimana Faraz memintanya menunggu kesiapannya membingkai hati untuk kesekian kalinya setelah hadir dan menghilang untuk kesekian kalinya juga.
Hani sepi dan menunggu dengan kesetiaannya. Tapi ia lelah, dan berkata.
“Aku ingin kamu menghilang dari kehidupanku..boleh ya?
Atau, kamu harus benar-benar ada untukku, bukan cuma bayang semu...”
"Sekarang aku nyata dan ada dihadapanmu, bukan..?Aku milikmu seutuhnya. Hujan ini jadi saksinya…
Jika aku pergi lagi, karena suatu sebab..apakah kau akan berhenti menyukaiku?”

“Berhenti memikirkanmu saja aku tidak bisa..
Apalagi harus berhenti menyukaimu....”

“owh…benarlah. Kau wanita yang tepat untuk hidupku, Hani..”

Sungguh alay. Memang.

Mereka berlari, menebus dan menari dalam hujan.
Dari waktu kewaktu…mereka jalani bersama dalam cinta kasih. Sampai pada suatu ketika, Faraz menghilang dalam kesibukan ini-itunya. Tau-tau kabar beredar. Faraz telah menikah.
Betapa hancur hati Hani. Gadis malang.

Dan aku tak akan pernah tau semua ini, jika tak kutemukan diary-nya dibawah bantal saat aku mengobrak-abrik kamarnya mencari rubik-ku yang ketinggalan kemarin sore. Dan saat dia tak ada dikamarnya.
Aku sedih saat membaca semuanya, aku baru tau..
Tapi kenapa harus hujan. Kenapa hujan harus ikut mentragiskan kisah Hani… uggh…

Teruntuk…Faraz!

“Dulu, kusebut kau cinta..
karena aku sejalan dengan hatimu yang mendamaikan jiwaku.
Kini, kusebut engkau luka,
disaat kau tak pedulikan lagi rasa ini..
mengabaikan setiap rasa yang tak henti kuberi…
Jika itu yang kau mau, baiklah..
Esok tak ada lagi rindu yang akan memujamu,.
Sampai kapanpun, engkau kusebut luka....”

* I wrote this for you dear..
i need you to understand something..